Hari Raya Idul Adha (2)
Yang Abah rasakan Hari Raya Idul Adha tak semeriah Hari Raya Idul Fitri.
Maksud Abah dengan kata "tak semeriah" itu karena tidak seluruh anggota keluarga dapat hadir. Salah satu sebabnya karena waktu libur yang tak panjang atau karena kesibukan pekerjaan sehingga repot mengatur waktu bagi anggota keluarga terutama yang tinggal di kota lain untuk pulang kampung.
Walau demikian hal tersebut diatas tidak mengurangi rasa bahagia yang dirasakan. Bahagia terutama masih bisa berkumpul dengan emak yang usianya sudah sepuh namun masih dikarunia kesehatan yang baik.
Akhirnya hanya ini yang dapat berkumpul: Emak, Abah dan istri Abah dengan dua anak perempuan Abah dan adik Abah beserta istrinya.
Anak Abah yang tinggal di luar kota, hanya dapat berhubungan melalui video call dan mengirimkan beberapa foto bersama istrinya - yang saat ini sedang mengandung - dan anaknya yang kini berusia dua tahun.
Ini salah satu foto yang dikirim anak Abah.
Bagaimana dengan suasana hari raya Idul Adha pada keluarga teman-teman?
Apapun, semoga bahagia tetap melingkupi keluarga kita semua.
Sedondon begitu baju raya untuk Aidil Adha. Selalunya kami pakai sedondon ketika Aidil Fitri.
BalasHapusSebenarnya keluarga saya hampir tak pernah berpakaian seragam begitu di hari raya Idul Adha. Hanya di hari raya Idul Fitri saja berpakaian seragam.
HapusIni ceritanya lucu juga, Mbak. Beberapa waktu lalu keponakan saya menikah. Keluarga dibelikan pakaian seragam seperti pada foto diatas. Ketika jelang hari raya Idul Adha, kami putuskan untuk memakai seragam itu saja, daripada seragam tersebut tak dipakai lagi.
Demikian ceritanya Mbak.
Salam,
Kakak saya yang tinggal jauh dari rumah sudah pulang ke sini, makanya cukup jumlah ahli keluarga kami. tak teringat pula ambil potret keluarga sebab tak semua orang pakai baju lebaran.. sore tadi baru pulang melawat rumah saudara
BalasHapusSalam idul adha pak Asa dan keluarga 😁
Kadang kalau momennya sudah lewat ada perasaan menyesal juga tak sempat difoto ya Mbak. Begitu yang sering saya rasakan.
HapusTetap bahagia ya Mbak dengan hadirnya banyak anggota keluarga.
Selamat hari raya Idul Adha juga untuk Mbak dan keluarga.
Salam,
Tp memang bnr sih... kalo Idul Adha itu lebih sepi daripd Idul Fitri, ada yg bilang itu karena "mengorbankan lbh berat drpd memaafkan". 😁
BalasHapusBetul lebih sepi dan tak semeriah Idul Fitri.
HapusSaya mengulang-ulang kalimat "mengorbankan lebih berat daripada memaafkan"...hmmm apakah memang demikian ya?
Salam,
Selamat hari raya Aidil Adha buat abah sekeluarga...Alhamdulillah,walaupun anak nya tidak semua berkumpul, tetapi tetap meriah...
BalasHapusCantik corak baju batik abah dan adiknya.
Terima kasih Mbak Linda. Selamat hari raya Idul Adha juga untuk Mbak Linda dan keluarga.
HapusIya Mbak walaupun tidak semua anggota keluarga hadir, tetap meriah dan berbahagia.
Salam,
Cantik warna baju yang dipakai...seragam semuanya.
BalasHapusAlhamdulillah.. bakal terima cucu kedua.
Iya Mbak lebaran Idul Adha kali ini keluarga berseragam.
HapusMohon doa nya saja Mbak untuk kelahiran cucu saya.
Salam,
memang lumrahnya eidul adha kurang meriah berbanding eidul fitri
BalasHapusBetul Mbak.
HapusBerarti sama ya suasana Idul Adha disana dengan yang terjadi disini.
Salam,
Selamat Hari Raya Aidiladha. Ye, samalah di sini pun. Tak semeriah Hari Raya Aidilfitri. Ramai juga yang tidak pulang ke kampung sebab cuti yang singkat. Jadi kita raikan seadanya. Meriah dengan ibadah korban.
BalasHapusBetul juga Mbak karena cuti yang singkat membuat saudara yang tinggal jauh enggan untuk pulang kampung.
HapusTapi tetap meriah dan bahagia...
Salam,
Sambutan Aidil Adha di tempat kami juga sama, tidak semeriah Aidil Fitri yang mampu mengumpulkan sanak saudara jauh dan dekat. Namun begitu kemeriahan Aidil Adha tetap terasa dengan adanya ibadah korban yang biasanya diadakan dimasjid atau rumah-rumah di kampung.
BalasHapusMirip juga dengan keadaan disana ya Mbak.
HapusAh ya betul Mbak ibadah kurban membuat suasan Idul Adha menjadi ramai apalagi melihat anggota masyarakat sacara bersama-sama saling membantu mengurus daging hewan kurban.
Salam,